"....Dan bahtera itu berlayar membawa mereka dalam gelombang laksana gunung. Dan Nuh memanggil anaknya sedang anak itu berada di tempat yang jauh terpencil: "Hai anakku, naiklah (ke kapal) bersama kami dan janganlah kamu berada bersama orang-orang yang kafir...."
(Hud : 42)
ku tidak tahu di mana lagi hendak ku cari kekuatan ini..lumpuh rasanya seluruh keyakinan yang ada..kepada sahabat yang membaca dan mengenali sahabat-sahabat saya ini, sampaikanlah salam saya kepada mereka..hati manusia sememangnya mudah terluka dan tercalar..apatah lagi apabila orang yang kita sayangi dan berjuang bersama meninggalkan medan dakwah ini..dan terjun bersama boneka-boneka syaitan ini..
tinggalkanlah wahai saudaraku lumpur-lumpur itu..tiada sudahnya bersenang-senang dalam palitan dosa..nikmat itu hanyalah sementara wahai saudaraku..andai kami menangis untuk diri kalian, apakah kalian tidak terfikir perasaan ibubapa kalian apabila melihat perubahan ini..lebih remuk hati mereka berbanding kami..
berat sungguh rasa bebanan ini..keinginanku melihat mereka terus berjuang tidak kesampaian..adakah ini noktah terakhir perubahan mereka..semoga Allah menyuntik semula sinar dalam diri mereka..amin ya Rabb..
buat mereka yang ku sayangi..saat saya mencoretkan di sini, saya masih sayangkan kalian..dan saat ini juga, saya berazam untuk menarik kalian kembali..Kuala Lumpur, kau perosak mereka..!!
di lubuk hatiku terdalam
ini yang ku pilih penuh keyakinan
namun kadang bimbang menyerang
sanggupkah melangkah ku terus berjalan
saat badai menderaku
hinggah rapuh dan goyah
tiada daya tuk bertahan
hanya Engkau tempat berpegang
berkatilah setiap semangat jiwa
tuk selalu berjuang di jalan Mu
terjagalah hati yang kadang redup
tertiup angin di duniawi
gemerlap kilauan harta
takhta dan cinta manusia
yang menyesatkan
selamanya...
saat hujan basahiku
penuh lumpur dan noda
dalam derai air mata
dengarlah permohonan ku
wassalam..
abduh...